Soal Obat dan Makanan
Ramai Isu Keracunan Vitamin, Jangan Sembarangan, Ini 4 Aturan Minum Vitamin yang Benar
Konsumsi obat harus dengan takaran dan aturan yang jelas, kini beberapa negara mengalami keracunan obat da vitamin. (Internet)
RSNEWS - Publik saat ini tengah dihebohkan dengan kabar suplemen vitamin populer, Blackmores, menyebabkan efek toxic di Australia. Suplemen merek tersebut menyebabkan efek toxic dan gangguan kesehatan serius karena kandungan vitamin B6 yang berlebih.
Kejadian tersebut membuat publik kini semakin berhati-hati dalam mengonsumsi vitamin harian. Selain mengecek kandungan suplemen vitaminnya yang benar, dalam mengonsumsinya juga harus sesuai dengan aturan agar tidak berdampak buruk pada tubuh.
Dikutip dari Health Direct, pada Kamis, (24/7/2025), berikut beberapa aturan untuk mengonsumsi suplemen vitamin dengan benar yang harus diterapkan.
1. Imbangi dengan makanan sehat
Mengonsumsi suplemen vitamin juga harus tetap diimbangi dengan konsumsi makanan-makanan sehat. Prioritaskan pola makan sehat dan seimbang untuk fondasi kesehatan yang lebih optimal.
Kandungan vitamin yang biasa dikoonsumsi dalam bentuk suplemen juga bisa diperoleh secara alami dari makanan sehat seperti ikan, sayuran, dan buah-buahan utuh.
2. Konsultasikan dengan dokter
Untuk mengonsumsi suplemen vitamin sebaiknya mengonsultasikannya lebih dahulu dengan dokter. Hal ini penting karena untuk menentukan apakah suplemen tersebut tepat untuk Anda, dan untuk semakin mengenali potensi risiko serta manfaatnya untuk tubuh Anda.
3. Pilih merek terpercaya
Jika sudah memutuskan untuk konsumsi suplemen vitamin, pilihlah produk dari merek yang terpercaya, yang memenuhi standar kualitas. Merek yang Anda pilih juga harus bisa menjamin keamanannya dan hindari suplemen dari brand yang belum memiliki izin edar di Indonesia.
4. Waspadai efek samping
Dalam mengonsumsi suplemen vitamin, Anda juga harus mewaspadai efek samping yang mungkin saja terjadi. Ketahui apakah suplemen tersebut dapat dikonsumsi dengan suplemen lain atau obat-obatan.
Hal tersebut harus dilakukan untuk menghindari efek samping yang mungkin saja terjadi jika suplemen ternyata tidak bisa dikonsumsi bersamaan obat-obatan lainnya. (FSY/VOI)
