Jus Ini Diklaim Bisa Membuat Area Kewanitaan Kesat dan Harum

RSNEWS - Media sosial kembali diramaikan oleh tren minuman sehat yang diklaim bisa memberikan segudang manfaat bagi organ intim wanita. Disebut sebagai feminine health  juice, racikan jus berwarna cerah ini dipercaya mampu membuat area kewanitaan lebih wangi, terasa kesat, bahkan meningkatkan gairah seksual.

Di media sosial, para konten kreator berlomba-lomba membagikan versi jus andalan mereka. Bahan utamanya biasanya adalah  cranberry dan nanas, yang kemudian ditambahkan berbagai buah lain seperti delima hingga kayu manis. Tujuannya adalah menjaga kesehatan wanita dari dalam.

Para ahli menambahkan biji delima ke dalam racikannya. Ia mengklaim buah ini baik untuk kesehatan reproduksi wanita karena kandungan antioksidan, antimikroba, dan kadar air yang tinggi. Perbincangan di laman media sosial begitu ramai. Banyak percakapan seputar hal itu.

“Kalau kamu ingin pasangan menuruti keinginanmu, minum ini,"

Lalu, ia mencampur jus cranberry tanpa pemanis, jus nanas, dan bubuk kayu manis.

“Kalau kamu ingin jiwamu pergi ke galaksi lain, minum ini,” tambahnya.

Meski terdengar menggoda, para ahli mengingatkan bahwa manfaat jus ini tak bisa dipercaya begitu saja.

“Dari sudut pandang medis, saya tidak percaya kombinasi jus ini akan memberikan efek ‘ajaib’ untuk kesehatan wanita,” ujar Dr. Sonya Brar, dokter spesialis kandungan dari Mount Sinai kepada The Post.

Dr. Brar menjelaskan buah-buahan memang mengandung antioksidan dan vitamin penting. Selain itu, menjaga tubuh tetap terhidrasi sangat penting bagi kesehatan kandung kemih, ginjal, hingga kulit, termasuk area intim. Namun, ia memperingatkan soal kandungan gula yang tinggi dalam jus buah, terutama jika dikonsumsi rutin.

“Gula dalam jumlah tinggi bisa memicu pertumbuhan jamur berlebih di alat reproduksi,” jelasnya.

Ia juga menyarankan agar buah dikonsumsi utuh, bukan dalam bentuk jus, demi mendapatkan serat yang penting bagi pencernaan.

Cranberry memang kerap dikaitkan dengan pencegahan infeksi saluran kemih (ISK). Dr. Jill Maura Rabin, dokter kandungan dari Northwell Health, membenarkan bahwa buah ini punya manfaat.

“Penelitian menunjukkan produk cranberry bisa membantu mengurangi risiko ISK dengan mencegah bakteri menempel pada dinding kandung kemih,” jelasnya.

Namun, ia menekankan bahwa untuk mendapatkan efek tersebut, jumlah cranberry yang dibutuhkan cukup besar. Banyak jus cranberry di pasaran justru mengandung gula tinggi dan oksalat yang bisa menyebabkan batu ginjal.

“Untuk hasil maksimal, suplemen cranberry dengan minimal 36 mg proanthocyanidins (PACs) jauh lebih efektif." tambahnya.

Hal yang tak kalah penting, cranberry dalam bentuk apapun bukan pengganti pengobatan medis. Jika mengalami gejala infeksi seperti nyeri saat buang air kecil, frekuensi meningkat, atau dorongan terus-menerus untuk buang air kecil, segera periksakan diri ke dokter.

Racikan feminine health juice memang tampak menarik dan menyegarkan. Tapi alih-alih berharap efek 'wangi dan kesat' secara instan, penting untuk memahami kesehatan wanita ditentukan oleh banyak faktor, seperti pola makan, kebersihan, keseimbangan hormon, dan kesehatan keseluruhan tubuh. (FSY/VOI)