Jamur Kuku Kaki Seperti Apa?
Kenali Gejala dan Cara Menghilang Jamur Kuku
Jamur kuku kadang muncul tiba-tiba dan mencemaskan, waspadai dampak dan penyebabnya. (Internet)
RSNEWS - Jamur kuku kaki tidak berbahaya tetapi bisa merusak kuku karena rapuh dan warnanya berubah. Tetapi apabila terjadi infeksi, perlu mendapatkan perawatan medis karena bisa memburuk. Pada tahap awal, kuku kaki dialami selama 4 hingga 6 minggu. Tahap sedang, dialami selama 2-3 bulan. Sedangkan tahap lanjut yang terjadi setelah infeksi, bisa berlangsung setidaknya selama bulan.
Nah, tahap kronis bisa sampai 1 tahun lebih. Untuk lebih mengenali gejalanya, berikut ini yang terjadi ketika jamur menginfeksi kuku kaki.
Pada tahap awal, jamur kuku biasanya dikenali dengan terjadi perubahan warna pada kuku kaki. Kuku kaki berubah menjadi warna agak kuning, keputihan, atau kecokelatan. Bagian dasar kuku kaki bisa mengangkat dan kuku menebal. Pada tahap sedang, kondisi kerapuhan kuku lebih parah, mudah patah, terasa nyeri ringan atau tidak nyaman. Selanjutnya, kalau dibiarkan kuku kaki bisa terlepas dan nyeri terasa kronis sampai kesulitan berjalan. Belum lagi apabila jamur menyebar ke area sekitar kuku, ini akan sangat berbahaya.
Terdapat hal yang meningkatkan risiko terkena jamur kuku kaki. Di antaranya kondisi medis tertentu, sirkulasi darah buruk, diabetes, sistem kekebalan tubuh lemah, merokok, usia lanjut. Selain itu, jamur kuku kaki juga bisa dialami karena kecenderungan genetik.
Kebiasaan sehari-hari juga bisa meningkatkan risiko kuku kaki terinfeksi jamur. Di antaranya memakai sepatu yang ketat, kaus kaki dan sepatu basah keringat, pemotong kuku yang dipakai bersama, berada di lingkungan hangat dan lembap, kebesihan kaki terbatas, tidak memakai alas kaki di kolam renang dan kamar mandi umum, dan kaki dibiarkan basah setelah mandi.
Penting dipahami, jamur kuku kaki berbeda dengan psoriasis dan melanoma. Kuku kaki bagi orang dengan psoriasis, biasanya berwarna merah muda, kemerahan, atau ungu. Melanoma, mungkin lebih sulit dideteksi karena kuku biasanya mengalami perubahan pigmentasi yang lebih ekstrem, yaitu terdapat garis pita warna cokelat atau hitam pada kuku. Mengutip Healthline, Kamis, 29 Mei, disarankan untuk berkonsultasi pada profesional kesehatan, dokter spesialis kulit, atau dokter kaki (podiatrist).
Sebelum jamur kuku kaki merusak kuku, penting untuk segera mengenali dan mencoba perawatan di rumah. Obat rumahan yang bisa dicoba, antara lain minyak pohon teh, cuka sari apel, dan minyak esensial. Jika Anda memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, sebaiknya bicarakan dengan profesional kesehatan tentang pengobatan yang efektif.
Selain itu, jamur kuku kaki harus diukur tingkat keparahannya secara medis. Perlu dipahami, pengobatan jamur kuku kaki bisa memerlukan waktu 12 hingga 18 bulan agar benar-benar sembuh. (FSY/VOI)
