Musibah Banjir dan Longsor Sumatera
Peti Pendingin Jenazah Bantuan Polda Riau Tiba di RSUD Lubuk Basung Agam
Peti pendingin (cool storage) bantuan Polda Riau untuk penanganan jenazah korban bencana di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, akhirnya tiba di RSUD Lubuk Basung, Sabtu (6/12/2025) pagi. (Dok Polda Riau)
RSNEWSROOM – Bantuan bencana Sumatera terus mengalir. Peti pendingin (cool storage) bantuan Polda Riau untuk penanganan jenazah korban bencana di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, akhirnya tiba di RSUD Lubuk Basung, Sabtu (6/12/2025) pagi. Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Wakapolda Riau Brigjen Adrianto Jossy Kusumo kepada pihak rumah sakit.
Brigjen Jossy menyebut bantuan ini merupakan bentuk dukungan penuh Polda Riau dalam mem-back up proses penanganan bencana di Sumbar.
"Polda Riau membantu penuh kebutuhan di lapangan agar proses penanganan korban bisa berjalan maksimal," ujarnya.
Kabid Dokkes Polda Riau yang juga Kasatgas DVI Posko Ante Mortem, Kombes Wahono Edi, mengatakan cool storage tersebut sangat penting mengingat tingginya jumlah korban di Kabupaten Agam yang menjadi wilayah terdampak paling parah.
"Korban begitu banyak, sementara kamar jenazah terbatas. Arahan Kapolda Riau adalah memberikan cool storage agar pengelolaan jenazah bisa berjalan baik dan proses identifikasi tidak terhambat," kata Wahono.
Ia menjelaskan jenazah harus mendapat perlakuan khusus karena cepat membusuk jika terpapar udara. Kondisi itu akan menyulitkan proses identifikasi.
Asisten II Sekda Kabupaten Agam, Adrinaldi, menyampaikan apresiasi atas bantuan dari Polda Riau. Ia menyebut bantuan tersebut sangat membantu kinerja tim DVI di lapangan.
"Kita sangat bersyukur dan berterima kasih atas bantuan pendingin jenazah ini. Ini sangat membantu pekerjaan bapak-bapak DVI," ujarnya.
Adrinaldi juga menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh Polda Riau selama proses penanganan bencana di Agam.
"Pemkab Agam mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Kapolda dan Wakapolda Riau. Bantuan ini sangat berarti bagi kami yang sedang berduka," kata dia.
Ia menambahkan bahwa dukungan dari berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, dan pemerintahan lain, membuat Agam merasa tidak sendiri.
"Memang kita sedang berduka, tetapi kita bangga karena banyak yang membantu. Mudah-mudahan bantuan ini mempercepat pemulihan di Kabupaten Agam," tutupnya. (FSY/SP)












