Bisa Dicoba Bagi Pasutri
Minum Kopi Sebelum Bercinta, Bisa Tingkatkan Stamina?
Beragam manfaat minum kopi, ternyata ada peneitian yang menyebutkan manfaat kopi bagi hubungan seks. (Internet)
RSNEWS - Kopi telah lama dikenal sebagai minuman favorit yang mampu memberikan dorongan energi di pagi hari. Namun, selain efek stimulan yang menyegarkan, sejumlah penelitian juga menunjukkan bahwa kopi dapat memberikan manfaat potensial bagi kehidupan seksual, terutama bagi pria.
Kandungan kafein di dalam kopi dipercaya dapat meningkatkan stamina, memperbaiki fungsi ereksi, menambah kadar testosteron, serta membantu meredakan kecemasan performa seksual. Meski demikian, bukti ilmiah masih terus berkembang, dan konsumsi kopi tetap perlu dibatasi agar manfaatnya optimal.
Berikut ini 4 manfaat yang dirasakan minum kopi sebelum bercinta, seperti dilansir dari laman Verywell Health.
1. Membantu Mengatasi Disfungsi Ereksi
Disfungsi ereksi (DE) merupakan kondisi yang cukup umum dialami pria, terutama seiring bertambahnya usia. Beberapa studi menunjukkan kafein dalam kopi dapat membantu mengatasi kondisi ini.
Kafein diketahui bekerja dengan merelaksasi otot polos di seluruh tubuh, termasuk pembuluh darah di area penis, melalui mekanisme yang disebut depolimerisasi aktin. Relaksasi ini membantu meningkatkan aliran darah ke penis, yang pada akhirnya dapat memperkuat ereksi.
Sebuah studi tahun 2015 yang melibatkan lebih dari 3.700 pria menunjukkan pria yang mengonsumsi 1–2 cangkir kopi per hari memiliki risiko 42% lebih rendah mengalami disfungsi ereksi dibandingkan yang tidak mengonsumsi kafein.
2. Meningkatkan Kadar Testosteron
Testosteron merupakan hormon utama pria yang sangat berperan dalam gairah seksual, fungsi ereksi, serta stamina. Beberapa penelitian menemukan bahwa konsumsi kafein dalam dosis rendah hingga sedang dapat sedikit meningkatkan kadar testosteron, terutama saat dikombinasikan dengan aktivitas fisik.
Sebuah studi tahun 2024 pada atlet menemukan bahwa kafein yang dikonsumsi sebelum olahraga dapat meningkatkan kadar testosteron setelah latihan. Namun, jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan (lebih dari 400 mg per hari), kafein justru bisa menurunkan kadar hormon ini. Oleh karena itu, keseimbangan asupan tetap menjadi kunci agar manfaat dapat dirasakan secara optimal.
3. Meningkatkan Stamina Seksual
Kafein memiliki efek stimulan pada sistem saraf pusat yang dapat meningkatkan energi, kewaspadaan, serta mood. Efek inilah yang juga berdampak positif pada stamina seksual.
Salah satu mekanismenya adalah dengan memblokir efek adenosine monophosphate (AMP), senyawa yang menurunkan energi seluler. Dengan menghambat AMP, kafein membantu mempertahankan energi selama aktivitas seksual berlangsung.
Mengonsumsi kopi sekitar 30–45 menit sebelum aktivitas seksual disebut-sebut mampu memberikan peningkatan stamina, karena pada saat itu kadar kafein dalam darah mencapai puncaknya. Dalam dosis antara 40–300 mg, kafein juga dapat memperbaiki fokus dan daya tahan tubuh secara keseluruhan.
4. Mengurangi Kecemasan Performa Seksual
Kecemasan performa seksual merupakan gangguan psikologis yang dapat menghambat kemampuan seseorang untuk menikmati hubungan seksual. Kondisi ini sering dipicu oleh rasa takut gagal, kepercayaan diri yang rendah, atau tekanan untuk memuaskan pasangan.
Meskipun kafein bukan obat untuk gangguan psikologis, sejumlah penelitian menunjukkan bahwa pada pria, kafein dalam dosis sedang dapat meningkatkan rasa percaya diri dan kesejahteraan umum, yang pada akhirnya membantu mengurangi tekanan mental selama aktivitas seksual.
Namun, penting dicatat bahwa efek ini tidak sama pada setiap orang. Pada wanita, konsumsi kafein berlebihan justru dapat meningkatkan kecemasan, bukan menguranginya. (FSY/VOI)
